Widget HTML #1

Fungsi Pinset Chirurgis Alat Kesehatan

Fungsi Pinset Chirurgis Alat Kesehatan. Alat ini memiliki fungsi yang sama dengan pinset anatomi yakni untuk membentuk pola jahitan, meremove jahitan, dan fungsi-fungsi lainnya. Pinset Chirurgis berbentuk bilah tajam pada kedua sisinya, digunakan untuk menjepit jaringan pada waktu diseksi dan penjahitan luka dan memberi tanda pada kulit sebelum memulai insisi.

Pinset Chirurgis atau biasa disebut juga pinset jaringan tissue forceps atau pinset operasi (surgical forceps) ini biasanya memiliki susunan gigi 1x2 (dua gigi pada satu bidang) 2x3 dan 3x4 pinset bergigi ini digunakan pada jaringan. Apabila digunakan harus dengan perhitungan tepat oleh karena dapat merusak jaringan jika dibandingkan dengan pinset anatomis (dapat digunakan dengan genggaman halus) .

Fungsi Pinset Chirurgis Alat Kesehatan

Fungsi Pinset Chirurgis

  1. Membentuk pola jahitan dan meremove jahitan
  2. Menjepit dan menahan secara lebih kuat pada waktu diseksi dan penjahitan luka dan memberi tanda pada kulit sebelum memulai insisi
  3. Menjepit luka
  4. Menjepit otot
  5. Membersihkan atau mengambil sisa-sisa luka jahitan
  6. Menjepit Kassa sewaktu menekan luka, menjepit jaringan yang tipis dan lunak

Cara Penggunaannya

Menggunakan ibu jari dan dua atau tiga anak jari lainnya dalam satu tangan tekanan pegas muncul saat jari-jari tersebut saling menekan kearah yang berlawanan menghasilkan kemampuan menggenggam alat ini dapat menggengam objek atau jaringan kecil dengan cepat dan mudah serta memindahkan dan mengeluarkan jaringan dengan tekanan yang beragam.

Pinset ini memiliki panjang kurang lebih 14 Cm dan terbuat dari bahan stainless steel sehingga dapat digunakan berulang kali dengan proses stainless terlebih dahulu. Pada Saat Pembersihan anda harus benar-benar menyikatnya dengan bersih dengan membuka pinset Chirurgis lebar-lebar jangan sampai ada darah atau jaringan tubuh yang masih menempel didalamnya. Karena darah maupun jaringan yang tidak dibersihkan dengan benar dapat merusak alat sehingga mudah karatan atau korosif. Dengan menggunakan pinset dapat melindungi tangan anda dan tertusuknya benda-benda tajam seperti jarum saat melakukan penjahitan luka sehingga mencegah dari terjadinya infeksi nosocomial yang sering terjadi dirumah sakit akibat ketelodoran petugas medis sendiri.

Pinset Chirurgis dapat digunakan kembali dengan proses sterilisasi terlebih dahulu yaitu setelah menggunakan pinset Chirurgis petugas medis diharapkan segera merendam alat tersebut didalam larutan klorin 0,5% selama 10 Menit. Dianjurkan untuk tidak merendam alat lebih dari 10 Menit karena larutan klorin bersifat korosif. Sehingga dapat menyebabkan karatan pada alat setelah alat direndam bersihkan dengan menggunakan sikat dengan sabun dan air yang bersih yang mengalir. Kemudian dikeringkan dengan air yang bersih. Tahap terakhir sterilkan dengan menggunakan otoklaf atau dengan cara merebusnya selama 20-30 menit setelah air mendidih. Simpanlah pinset Chirurgis yang telah disterilkan kedalam bak instrument yang tertutup dan kemudian berikan tanda bahwa alat tersebut telah disterilkan.